Mungkin ini bukan aku..tapi hari ini aku merasa sebagai pecundang yang kalah perang..tidak tidak,,hanya tangan kecilku belum mampu mendobrak ketidak adilan,,aku hanya perlu bersabar,,bahkan lebih banyak bersabar..
Aahhh,,,bagaimana ini?? ketika Sang Pemimpi seperti aku tak lagi punya nyali,,apakah tak lebih pantas aku menyebutnya Sang Pecundang??
Lalu di mana semua keberanian yang selama ini aku teriakkan??
Lalu aku membatu saja seperti ini,,
Dengan air mata tertahan??
Bukankan itu akan menambah sesak??